Posted by Desinta Wp | File under :
Sekilas, penciptaan sebuah nama terasa mudah dan sederhana. Ada jutaan nama di dunia ini yang siap dipilih ketika kita hendak memberi nama sesuatu atau seseorang, anak kita misalnya. Apalagi sekarang ini di toko-toko buku sudah terdapat banyak sekali buku kumpulan nama dari berbagai negara, bahkan beserta artinya sekalian. Jadi apa susahnya? Tinggal pilih, dan pasang hehe..

Sepertinya memang sederhana, tapi entah kenapa setiap kali membuat cerpen aku kerap bingung harus memberi nama apa pada tokohnya. Jadilah aku lebih memilih nama-nama yang pendek dan sekali sebut seperti vien, rhein, re, yoss dll. Lalu terbayang seandainya aku mempunyai anak kelak, kira-kira nama seperti apakah yang bagus dan pantas kuberikan padanya? Aku pengen memberinya nama yang sederhana tapi unik dan tidak pasaran, tapi apa? Wah.. sepertinya bakalan susah nih hehe..

Posted by Desinta Wp | File under :
sebelumnya, tolong dibaca nge-junk, bukan kejang.. :p

Kerinduanku selalu hadir, percayalah.. Tapi ketika setiap gerak ini dbatasi oleh waktu, aku tak lagi berdaya..

Aku masih ingat bagaimana sadisnya Langga memprotesku, saat dulu aku memakai istilah junk blog untuk menyebut sebagian blog-blogku yang tidak bermutu. Tidak ada satu pun blog yang junk, katanya. Atau seperti kata Nana, tak usah peduli bagaimana orang lain menilai tulisan kita, semua itu hanya masalah selera. Dan pagi ini saat di ym tanpa sengaja obrolan tentang junk blog itu muncul kembali, aku baru tau kalo sebagian besar orang tetap menganggap junk blog itu benar-benar ada. Apalagi jika mengutip kata Dewi Dee Lestari dalam salah satu blognya, "Jujur, pada saat itu pun saya bahkan tak terlalu menyukai blog-blog lokal yang saya temui, yang kebanyakan isinya remeh-temeh, diary-ish, atau dalam istilah saya pribadi: ‘diare kata-kata’. Encer dan nggak penting."

Posted by Desinta Wp | File under :
Istilah junk food biasa dipakai untuk menyebut makanan dengan kadar nutrisi dan nilai gizi rendah untuk kesehatan, semisal makanan ringan dan makanan instan. Maka dulu pernah kupakai istilah 'junk blog' untuk menyebut blog-blogku yang kuanggap tidak bermutu dan tidak bergizi tinggi. Meskipun istilah junk blog ini sempat menuai protes keras dari Erlangga dengan menyatakan tidak ada satu pun blog yang junk, bagiku tak ada salahnya jika menyebut blogku yang bersifat ringan dan santai sebagai junk blog. Tentu saja tanpa bermaksud untuk menyebutnya sebagai sampah, karena setiap tulisan lahir dari hati.

Posted by Desinta Wp | File under :

seperti apakah rasanya menikah?

Wew.. membayangkan menikah, sepintas rasanya memang menyenangkan. Punya suami, punya temen tidur, punya temen serumah, punya seseorang yang bertanggung jawab buat menjaga dan melindungi kita xexe. Walaupun kalau membayangkan tugas-tugas dan kewajibannya juga lumayan berat. Harus siap bangun pagi-pagi setiap hari buat nyiapin sarapan untuk suami, beres-beres rumah dan kalau ditinggal suami kerja sementara kita nggak kerja, harus siap-siap sendirian di rumah. Kesepian menunggu suami pulang xexe.
Posted by Desinta Wp | File under :
Sudah beberapa hari ini pengen baca-baca ebook lagi, tapi bingung mo baca apa. Mo nerusin baca Laskar Pelangi tapi sedang nggak mood. Jujur aku agak bosen baca bagian akhir LP, yang menurutku bahasanya terlalu dewasa untuk ukuran anak SD seperti Ikal. Maap ya Bang Andrea Hirata dan semua penggemar LP. Itu cuma menurutku kok, yang notabene sama sekali nggak berkompeten untuk menilai dan mengkritisi sebuah novel xexe. Makanya aku juga belum nerusin membaca yang Edensor, Sang Pemimpi apalagi Maryamah Karpov karena bagian pertamanya saja belum selesai. Yang Edensor dan Sang Pemimpi sebenarnya juga sudah membaca, tapi juga belum sampai benar-benar tamat. Padahal saat ini aku sudah download tetralogi Laskar Pelangi secara lengkap, cuma menunggu waktu luang dan mood untuk membacanya.
Posted by Desinta Wp | File under :
yang kemarin itu cuma mimpi...

Bertemu Uki, meski dua hari satu malam tapi tetap terasa hanya sekejap. Tak sebanding dengan panjangnya rentang jarak dan waktu perpisahan kami. Setengah tahun hanya diganti dengan dua hari, rasanya tak adil dan tak sepadan dengan penantian akan sebuah pertemuan.

Posted by Desinta Wp | File under : ,
Kebetulan kemarin jalan-jalan ke Gramedia sama Uki, trus liat novel mbak Dee yang Perahu Kertas. Dan kebetulan juga, salah satu novel tersebut tidak disegel, mungkin buat sample. Jadilah aku memuaskan rasa penasaranku akan ending cerita tersebut dengan membacanya on line alias disitu juga. Dan akhirnya aku pun tahu gimana ending kisah Kugy dan Keenan. Cukup happy ending dan memuaskan harapan pembaca xexe. Disitu dikisahkan akhirnya Keenan dan Kugy mendapat jalan untuk "sama-sama" kembali satu sama lain. Masing-masing pasangan mereka "sengaja" melepaskan mereka karena tahu bahwa cinta mereka hanyalah buat seseorang, yaitu Kugy dan Keenan. Akhirnya mereka pun live happily ever after. Xixi kayak penutup dongeng. Intinya sih, kalau sudah jodoh ga bakal kemana deh...
Posted by Desinta Wp | File under :
Sudah tau kan novel mbak Dee Dewi Lestari yang ini? Yang tokohnya bernama Kugy dan Keenan? Seperti novel-novel mbak Dee yang lainnya, novel ini pun ceritanya bikin kita penasaran dan ketagihan pengen melahapnya sampai habis. Sudah lama aku berburu ebook Perahu Kertas karena penasaran dengan endingnya. Dari info yang aku dapet, novel ini terdiri dari 12 bab, sementara aku baru membaca beberapa bab saja. Aku sendiri tidak tahu sudah berapa bab yang kubaca, yang jelas cerita terakhir yang kubaca adalah saat Keenan sudah bertemu lagi dengan Kugy, tapi keadaan mereka berdua sudah sama-sama memiliki kekasih. Kebetulan ebook yang kubaca memang tidak lengkap.
Posted by Desinta Wp | File under :
versi diriku sendiri

Beberapa waktu yang lalu aku sempat bimbang antara memilih untuk tetap konsisten ngeblog di wordpress atau di blogger (blogspot). Waktu itu sih terpikir untuk eksis di salah satu akun blog saja. Tak perlu banyak-banyak, toh belum tentu aku rajin meng-update nya. Belum lagi jika harus tetap kontinyu ngeblog di mobitrek atau mobinessia, rasanya aku belum mampu. Otakku masih terlalu ruwet untuk dipaksa menelurkan beberapa ide sekaligus dalam sehari, mengingat aku tipe orang yang tidak begitu suka membuat postingan yang sama di beberapa tempat sekaligus. Kalau cuma sekali dua kali it’s ok lah.. tapi jika semua isi posting blognya sama, sama saja dengan membawa barang yang sama cuma kemasan berbeda. Dan setelah beberapa saat menggeluti dunia blogging baik di wordpress maupun blogger, akhirnya aku bisa melihat beberapa perbedaan antara keduanya.

Posted by Desinta Wp | File under :
Hidup tanpa cinta, tanpa seseorang yang kita kasihi dan kita percaya juga mengasihi kita, ternyata memang hampa…

Enggan sekali aku mengakuinya. Ketika dia tak ada, ketika aku menepikannya, aku ingin bersorak dalam hati. Aku ingin berkata aku bahagia dan menikmati kebebasanku. Lepas dari segala belenggu jika memang cintanya selama ini membelengguku. Tapi di saat yang sama aku merasa ada yang kurang dalam hidupku.

Apa sih salahnya mencintai? Apa sih salahnya dicintai?

Posted by Desinta Wp | File under :

Benarkah aku mencintainya?

Setiap kali pertanyaan itu datang di hatiku, lalu muncul lah sebuah pertanyaan yang lain, seperti apakah rasanya mencintai? Seperti apakah rasanya dicintai? Dua tahun terakhir rasanya aku sudah lupa bagaimana rasanya mencintai ataupun dicintai. Mungkin seperti syair lagunya Nidji..
Posted by Desinta Wp | File under :
Hehe.. setelah kemarin aku pusing tujuh keliling mencari kode html untuk spasi antar paragraf atau enter, hari ini aku mencoba membuka-buka setting di blogspot. Soalnya aku masih penasaran kenapa dengan template yang baru ini aku mengalami kesulitan dalam membuat enter. Biasanya cuma menggunakan enter pada keyboard dan langsung jadi. Kalau harus memakai kode html terus rasanya tidak praktis dan setiap kali mengedit posting pun aku harus menuliskan lagi kode htmlnya. Dan beruntunglah hari ini akhirnya aku berhasil menemukan setingan itu.

Setting -->Formatting --> Convert Line Breaks --> Pilih yang Yes

Selesai sudah. Mulai sekarang aku nggak perlu bingung lagi. Hawhaw.. jadi pengen ketawa. Beginilah nasib jadi orang yang gaptek plus jarang ngeblog di blogspot.

*shy* ketip2 hehe :p
Posted by Desinta Wp | File under :

Aku pernah membaca, katanya, sebaik-baik cinta adalah cinta yang membawa kita pada kebaikan. Lalu jika yang terjadi sebaliknya, yaitu ketika aku mencintainya aku mulai dibilang egois, pendendam, pembenci.. mungkin bisa dipastikan dia bukanlah cinta yang terbaik bagiku.

Bukankah cinta seharusnya bisa memberi energi yang positif? Memperindah sesuatu yang kurang indah. Mempercantik sesuatu yang kurang cantik. Bukan malah sebaliknya…
Posted by Desinta Wp | File under :
Setelah seharian ini aku dipusingkan oleh tampilan posting blogku yang tanpa spasi antar paragraf, akhirnya aku bisa menemukan kode html untuk enter atau spasi paragraf. Ternyata kodenya sama dengan kode yang kupakai saat dulu menulis mobile blog di mobitrek, yaitu < br >* untuk sekali enter. Jadi kalau mau enter dua kali harus menuliskan kode tersebut dua kali pula. Begitu seterusnya.

Awalnya aku sudah googling kemana-mana, mencari tutorial yang membahas tentang cara posting blog di blogger. Kedengarannya lucu juga sih, hal yang paling mudah begitu saja tidak tahu hehe. Dan kebanyakan memberi tips yang sama bagi pemula yang tidak paham html, yaitu menulis di mode compose agar bisa mengedit sesuai hati. Lalu tekan preview untuk melihat hasilnya. Sudah kucoba, di halaman preview pun tampilannya sudah oke dan sesuai yang aku harapkan. Tapi begitu aku publish.. olala!! Spasinya tetap raib entah dimana.

Posted by Desinta Wp | File under :
Tadinya ku kira, di tahun 2009 ini sudah tidak ada lagi anak muda yang gaptek tentang internet. Tapi ternyata aku salah. Buktinya banyak anak-anak lulus SMU yang masih kerepotan ketika pengen mendaftar STAN lewat internet. Kesannya malah begitu ngerepotin. Tanya ini itu. Padahal menurutku yang ditanyain itu hanya hal-hal standar yang mustinya mereka sudah tau, semisal kenapa ada kolom username dan password dalam form pendaftaran. Kenapa ada keterangan username tidak tersedia. Kenapa nama yang sudah didaftarkan tidak bisa didaftarkan untuk yang kedua kali.

Posted by Desinta Wp | File under :
Memang susah kalau punya sifat idealis. Apa-apa maunya serba sempurna, serba ideal. Beberapa hari ini aku sudah berusaha hunting template untuk blogku. Pengennya sih yang sederhana tapi eye catching dengan warna-warna soft dan kalem. Dengan sedikit sentuhan gambar animasi atau kartun rasanya bisa membuat blogku tak terlihat kaku. Tapi ternyata susah. Sampai sekarang belum juga ku temukan template yang menurutku pas dengan seleraku. Entah sudah berapa template yang kucoba, tapi tetap saja belum cocok. Bahkan hal itu sempat terbawa ke dalam mimpiku semalam. See? Dalam mimpipun aku masih sibuk mengotak-atik layout blog. Sungguh menjengkelkan.

Tapi ada keuntungannya juga mempunyai sifat idealis ini. Paling tidak, aku selalu ingin mengerjakan segala sesuatunya dengan rapi dan sungguh-sungguh. Kalau masih gagal aku tak bosan untuk mengulangi sampai mendapatkan hasil yang benar-benar maksimal dan sesuai dengan keinginanku. Meskipun kadang-kadang hal itu membuatku lelah juga, tapi berusaha menjadi ideal bukanlah hal yang buruk. Asal jangan terlalu perfeksionis bagiku masih wajar. Karena memang tak ada yang sempurna di dunia ini.
Posted by Desinta Wp | File under :
Hmm.. sering merasa sirik tiap kali berkunjung ke blog orang lain dan mendapati desain layout yang indah dan cantik? Hehe... iya, tapi mungkin itu dulu. Tepatnya, dulu sebelum aku tau kalau banyak template yang indah bisa di download dan di pasang di blog pribadi kita. Setelah mendownload pun sempat merasa bingung karena ternyata untuk mengupload atau memasangnya di blog kita agak susah. Tau kenapa? Yup, karena kebanyakan template-template tersebut berbentuk file Winrar Zip, padahal file template yang bisa kita upload harus berbentuk xml.

Posted by Desinta Wp |
Sejak kecil aku sudah termasuk orang yang introvert. Entah sifat itu bawaan sejak lahir atau pengaruh lingkungan, yang jelas aku tumbuh menjadi anak yang pendiam dan tertutup. Sejak kecil aku memang sudah terbiasa ditinggal sendiri, karena ibuku termasuk sibuk saat itu. Praktis aku jarang mempunyai teman, jarang bersosialisasi di luar rumah dan tidak begitu suka berkomunikasi dengan orang lain untuk hal-hal yang tidak perlu. Aku bukan tipe orang yang suka berbasa-basi ngalor ngidul tanpa tujuan yang jelas, hingga waktu luang lebih banyak kugunakan untuk membaca. Dulu kakakku sering meledekku sebagai kutu buku, tapi pada akhirnya memang hanya bukulah yang menjadi sahabatku saat aku tidak punya teman untuk berbagi cerita.Mungkin karena sifat introvert itu pula, aku termsuk orang yang tidak begitu pede dan cenderung pemalu. Bahkan ketika masih sekolah dan untuk pertama kali ibu mengantarku ke tempat kost, pada ibu kost beliau sempat meminta maaf sambil berkata aku adalah anak yang pendiam dan pemalu. Aku tidak tahu kenapa harus meminta maaf, apakah mempunyai sifat introvert adalah sesuatu yang salah?